Mendongeng dalam Bahasa Arab di Arabic Fair 2015

Peserta Lomba Mendongeng Bahasa Arab Arabic Fair 2015 sedang menunggu giliran
(Dok. Situs Solo/Any)

Solo - Lomba mendongeng cerita rakyat berbahasa Inggris, Bahasa Indonesia atau Bahasa Jawa? Itu sudah biasa. Bagaimana dengan mendongeng cerita rakyat Indonesia tetapi menggunakan bahasa Arab? Itu baru luar biasa. 

Hal itulah yang dilakukan oleh program studi Sastra Arab, Universitas Sebelas Maret (UNS) melalui acara tahunan mereka Arabic Fair. Kamis (5/11), sejak pukul 08.00 pelataran Fakultas Seni Rupa dan Desain sudah dipenuhi oleh banyak orang baik panitia, peserta maupun pengunjung.

Mengangkat tema Lentera Timur Tengah Semarak Bumi Khatulistiwa, Joko selaku ketua panitia mengaku bahwa Arabic Fair 2015 berkeinginan untuk memperkenalkan budaya Arab dengan tanpa meninggalkan unsur ke-Indonesia-annya.

Baca juga: Budaya Timur Tengah di Bumi Katulistiwa Ala Arabic Fair 2015

Lomba mendongeng kali ini diikuti oleh pelajar SMA sederajat di wilayah Solo Raya. Alfi Nur Alifah salah satu pelajar asal SMA ABS Surakarta mengaku penasaran terhadap lomba mendongeng bahasa Arab yang diadakan pada Kamis (5/11) lalu. Membawakan kisah Ande-Ande Lumut, ia mengaku bahagia dapat mengikuti lomba dongeng berbahasa Arab.

“Saya optimis menang walaupun ini baru pengalaman pertama saya ikut lomba mendongeng berbahasa Arab,” pungkasnya.

Share on Google Plus

About redaksi

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.